Kupinang Kau PadaNya

Aku terjebak pada situasi ketakutan yang sangat,,aku merasa inilah vonis terkejam dalam hidupku.Inilah akhir dari perjalanan hidupku.ini lah akhir paling mengeriikan yang harus aku jalani. Tapi aku sama sekali tidak berdaya untuk berbuat apa-apa dalam menghadangnya.Aku hanya bisa mematung membiarkan air mataku kering dipipi.

Aku tak berdaya, aku makhluk lemah dihadapanNya.Dalam hati aku menjerit sejadi-jadinya.Berharap beban itu segera berkurang,sehingga ia tak perlu menyesakkan dada ini. Tapi yang kudapati malah dada ini semakin sesak dan aku binggung haruss bagaimana dan melakukan apa?. Kembali pertanyaan itu menyembur dari mulutku yang gemetar, "Benarkah ia akan menikah?"


Dan sadarku pun membenarkannya,Ya, satu-satunya bintang harapanku akan segera sirna, padahal lebih dari 3 tahun aku menuggu kedatangnya dari kota vander van itu, dan telah lama aku biarkan hati ini menolak kedatanga pria manapun yang ingin mnejadikan aku sebagai permaisuri hati mereka.Itu semua aku lakukan untuk menyambut ia.Siapa sangka dia datang kekota bertuah untuk menjemput perempuan lain. Oh,, Hancur hatiku saat menyadari semua itu. Kembali aku hanya bisa mematung dan nasib ku dalam bercinta ibarat gayung tak bersambut.


kenangan hitam itu kembali menghantuikuu.


Aku mengenalnya 2 tahun yang lalu, waktu itu dia seorang dosen tak teteap dikampusku,salah satu universitas swasta yang tertua dikota minyak ini. Yang aku tahu tentangnya ia adalah seoranng pengajar yang membosankan, yang tak pernah kompromi dengan segala sesuatu yang menyangkut tentang kedisplinan.Dari sifatnya itu aku mulai mencari tahu celah dirinya dnegna maksud agar aku tak mendapat hukuman ketika aku bandel tak mengikuti jalur main dia.Hingga aku tahu ia bernama Aidil.

setelah aku bertemu dengannya ketika dengan terpaksa aku harus mengambil mata kuliahnya, entah mengapa aku merasa sangat ingin lebih mengenalnya lebih dekat lagi.Yang paling parah adalah aku sering menghahyal tentang dirinya,. Ya Allah, kadang aku merasa itu adalah kegilaan yang tidak sepanttasnya ada. tapi entah mengapa, hampir setiap waktu angan-angan seperti itu selalu muncul, membayangi setiap langkahk, sampai akhirnya doaku untuk melihatnya diluar kampus terjawab oleh Allah.



Pada akhir semseter aku bertemu dengannya di salah satu stationary book,, ia kesana untuk membeli persiapan jika kelak ia bernagkat ke kota yang mempunyai banyak apel itu.


"ternyata, dosen kita ganteng juga ia" cerocos salah satu temanku seusai pelajarannya,teman- teman yang lain uga beranggapan seperti itu. Bisa ditebak setelah itu pelajaran diganti dengan perbincangan tentang Mas Aidil.Aku tidak  menyangkal bahwa sedalam-dalam hatiku berbisik, dialah pemuda yang paling menawan yang pernah aku temui.


Waktu terus berputar, akhir semste telah usai.Kesepurnaan itu hanya dapat aku nikmati dari jauh, MAs Aidil tidak pernha tahu apa yang sebenarnya telah terjadi dengan hatikku. Lagi pula tidak ada guna baginya untuk tahu masalah itu walau hatiku ingin.. Satu semster ia mengajarkan ku ilmu pendidikan, dan dua semster aku tak pernah lagi bertemu dengannya. Mas Aidil kemudian memutuskan untuk pergi kembali kekota vander van itu untuk melanjutkan studynya.Kepergian tiu membuat hatiku terbawa pergi. Aku menangis menahan rasa rindu yang teramat menyiksa itu. Kdang dalam diamku,, aku berpikir bagaimana bisa aku mencintai bintang yang sanagt suulit aku raih.? tapii yang ku tahu itulah yang aku rasakan saat ini.


Satu Semester pertama adalah tahun-tahun yang sangat menyulitkan bagiku. Aku selalu mengahayal ia pulang dan menjemputku membawa ku pergi kekota swissnya java itu. Andai saja itu terjadi aku kan melakukan pernjanjian tidak pernah memohon apa pun lagi pada tuhan(AllaH)dan jika saja itu terjadi aku lah perempuan terbahagia didunia ini. Sayang itu semua hanya mimpi. Ya Allah apa yang terjadi pada diri dan hati ini? rintihku perih.


semester kedua penantian yang aku lalui semakin berat dimaa cobaan mulai datang mencoba mengusik hati ini.dan ternyata rasa rindu itu semakin parah.Aku tak mengerti mengapa perasaan itu selalu menggebu-gebu padahal sampai detik ini aku tak tahu apa yangs edang terjadi pada hatinya, Mungkinkah ia merasakan hal yang sama, atau malah sebaliknya? entahlah aku tak tahu.


Setelah dua tahun berlalu dalam penantian panjang, akhirnya ia kembali ke kota minyak ini. YA Allh betapa senangnya dan bahagia melihatnya kembali serta bisa melihat senyum itu lagi.Perasaan aneh itu semakin menjadi membantai hatiku, tapi aku tak berdaya.Aku semakin binggung harus berbuat apa, aku hanya wanita bisas bagaimana mungkin aku mendatanginya lalu mengatakan aku mencintainya. Jika itu terjadi betapa hinya dan malunya diri ini, dan hal itu bisa membuat haraga diriku turun dimatanya, padahal au ingin dimuliakan setinggi-tingginya. Sekali lagi aku tak berdaya, aku hanya diam menyimpan perasaan itu didalam lubuk hatiku. Hanya Allah lah yang tahu.

Setipa malma kau berdoa agar dibukakan jalan untukku mendapatkan dan memilikinya. Aku enggan lelha krna aku tahu siap tahu keajaiban itu akan datang padaku. Tapi semakin sering aku berdoa semakin jauh rasanya aku dari kemungkkinan itu.


Kini ketika aku sedang memendam harapan seperti itu,tiba-tiba saja kabar menyedihkan it datang padaku.Menyambar telingaku bak halilintar disiang bolong. Aku terjatuh, aku sakit. Sekali ini aku tak mengerti mengapa Allah berkenehndak begitu padaku? Satu-satunya pemuda yang aku cintai dan aku dambakan selama ini akan segera pergi dari pntu harapanku. Ya sebentar lagi ia akana menikah dengan pilihan takdirnya. Seorang gadis  cerdas yang dalam segala hal sepadan dengannya. Allangkah beruntungnya gadis itu, yang terlahir sebagai putri banngsawan dan terkemuka, yang akhirnya bisa merebut jantung hatiku, ahh betapa sakitnya hati ini. ketika satu-satunya harapanku akna diambil orang.


Aku merintih pilu sendiri. Setelah melaksanakan sholat ba'dia aku mencurahkan semua gundah hatiku kepada Rabb pemilik jiwa. Pikirku, mengapa bisa-bisanya Allah membuat aku seperti ini padahal yang aku tahu aku tak cukup kuat untuk menanggung cobaan ini. Mengapa bukan aku yang dilahirkan sebagai putri yang cantik jelita anak bangsawan pula sehingga mas Aidil bisa memilih aku, mengapa harus dia yang menjadi pemilik pujaan hatiku?
Aku tak mengerti, Dai telah menjanjikan akan mengabulkan seluruh doa-doa ku, tapi mengapa kali ini Ia ingkar?padahal doa-doa itu tlah beribu-ribu kali aku panjatakan.Kini Ia tolak dan menggantinya dngan sebuah bencana yang maha dashyat bagiku.Apa yang Ia inginka?Sungguh aku tak mengerti.


Seminggu lagi akad nikah Mas Aidil dengan gadis pujaan hatinya itu akna dilaksanakan. Semakin dekta hari itu semakin dekan rasanya kematian menghampiriku,. Aku takut.


Kau pasti tak percaya semua berubah 180 derajat, Yap sebuah mukjizat datang padaku. Kini aku mnejadi permaisuri dihati mas Aidil. Kini aku menjadi perempuan terbahagia didunia, dan sesuai janjiku aku tak kan minta apaun lagi padaNya krna mukjizat itu datang padaku.


Mas Aidil ayng selalu aku lihat dari jauh kini tepat disampingku, tepat menyebutkan namaku didepan penghulu, Karena sekarang aku resmi menajdi Ny. Aidil Syahputra.

ceritanya.


Setelah malam itu aku bermunajat kepada Allah  mengeluarkan dan mencurahkan segala isi hatiku, aku tertidur dengan linangan airmata yang membasahai seluruh telkung dan sajadahku. aku tertidur begitu pulas. Tiba-tiba didalam tidurku aku mendengar suara yang entah datang dari mana?Suara itu terus memanggilku dan menyeru agar aku meminang mas Aidil, jika memang aku serius ingin memilikinya. aku kebingunggan hingga akhirnya aku terbangun.


Tapi suara itu terus mengiang-ngiang ditelingaku. bagaimna mungkin dinegra melayu ini seorang perempuan melamar pemuda tampan, apa kata dunia?
tapi aku tak berputus asa.. Suara itu semakin kuat ditelingaku. HIngga akhirnya sebuah jawaban aku temukan.


Buru-buru kuambil langkah seribu mensucikan diri berwudhu dna sholat hajat dua rakata. Pikirku,, mumpung belum subuh,Menurut Rasulluloh Allah paling dekat dnegna hambanya ketika semua mata terlelap dan terbuai dengna mimpi, dan ketika kesunyian merajalela.


Setelah mengucap salam, segera kuangkat tangan didepan dada. Pikirku, jika tidak bisa aku meminang mas Aidil secara langsung di dlam kenyataan, Mengapa tak kupinang mas Aidil pada yang maha Memiliki, bukankahn Dia yang lebih memiliki Mas Aidil dari pada orangtunya sendiri? LAgi pula, aku tidak bisa membolak-balikkan hati seorang Aidil, sementara Allh berhak, bagiNya itu semudah membalikkan telapak tangan.


"Ya Allah " aku bisa mendengar suara yang lirih dan menggema memennuhi seluruh ruangan."Maafkan jika aku sering Menghujat keputusanmu,Maafkan jika MenganggapMu tak adil.atas dosa-dosa yang hamba pelohara itu, hamba tahu pintumaaf-Mu lebih besar maka Ya Allah maafkan laha hamba yang nista lagi lemah ini."
"Ya Rob, Kau tahu permasalahan yang sedang hamba hadapisaat ini. Maka jika engkau lebih baik dari seorang ibu, kran hanya ibu mahkul yang paling baik yang hamba tahu, maka BUKTIKANLA!! maka engkau lebih baik dari seorang ibu.Oleh karena itu maka kabulkanlah apa yang hamab pinta dan apa yang telah engkau Jannjikan"
"Apa yang terjadi malam ini hamab harap itu pesan darimu dan jika memang ia kama KAu MAha tahu malam ini hamba mengetuk pintu RahmatMu untuk apa? Ya,, hamba datang untuk memingang seorang hamba terindahMu"
"Mungkin semula hatinya bukanlah untuk hamba, dan hamba tidak berhak untuk berbuat apa-apa terhadap hatinya. Tapi hamab tahu engkaulah yang sejatinya memiliki hati itu. Oleh karena itu hamba datang untuk  meminangnya menjadi satu-satunya raja dalam hidup hamba, dan hamab hanya membawakan dua kalimat suciMu sebagai hadiahnya. Terimalah pinangan hamab yang dho'if ini, Amin."


Sampai disitu rasanya harapan itu merekah lagi, dan genderang kemenangan tersa begitu kuat dipukul berkali-kali. entah kenapa, aku merasa yakin kali ini doaku didengar Allah SWT dan ternyata memang benar, Ia benar-benar menerima pinanganku. Terbukti keesokan harinya aku denganr pernikahan Mas Aidil batal dilaksanakan dan sorenya Orang tua Mas Aidil menemui orang tuaku untuk meminta ku menjadi menantunya. Tentu saja aku takjub dan seminggu setelah itu aku dilamar langsung oleh mas Aidil.Untuk sementara ku rasakan diriku seperti anak kecil yang menerima kejutan dari ibunya.
Ya allah puji syukur padaMU aku panjatakan, Terimak kasih telah memberika paa yang aku pinta. terima kasih telah mengabulkan doa dan harapanku, dan terima kasih krna engaku lebih baik dari seorang ibu.

Expressing apologize

Expressing apologize salah satu materi yang diberikan kepada siswa setingkat SMP/MTs pada kelas VII

Expressing apologize adalah ungkapan yang dikatakan seseorang ketika ia melakukan suatu kesalahan pada orang lain, sehingga ia diharuskan untuk meminta maaf 
Dalam expressing apologize terdapat beberapa ungkapan expresi
The expresssion :
-          I beg your pardon
-          I regret very much
-          I am terribly sorry
-          Sorry about it
-          Forgive me sir
-          I am awfully sorry
-          Oh, sorry. Miss
-          Please don’t angry with me
-          Oops, I didn’t mean to
-          I am sorry
 nah yang diatas merupakan expressing apologize atau ungkapan permintaan maaf, lalu bagaimana dengan respon atau apa yang harus kita jawab jika seseorang meminta maaf pada kita.
respond yang digunakan antara lain sbb :
Respond
-          It doesn’t matter
-          That’s all right
-          Don’t worry
-          That’s quite all right
-          Its, okey
-          Never mind
-          Forget it
-          I understand completely
-          You don’t have to worry
-          No problem 

contohnya seperti apa?
lihat dialog dibawah ini

Example
A          :           I am sorry I am late
B          :           its okey, please sit down
tina       :            im sorry mam im forget to bring a dictionary
           teacher  :            never mind, dont do it again and every my class you mustbring it, dont forget

Bloggerperempuan

Blogger Perempuan
 
Catatan Si Butet Blog Design by Ipietoon